ASIKNYA MENULIS DENGAN TRAVELING

Asiknya menulis dengan traveling.

Bagi anak-anak, orang muda, dewasa, maupun tua pasti memiliki hobi traveling. Banyak dari mereka yang suka berjelajah ke daerah-daerah wisata yang menarik dan memiliki pemandangan yang indah. Ada dari bebrapa orang tersebut yang hanya selfie-selfie, memberi makan kepada binatang-binatang di tempat wisata, bersantai, duduk di bawah pohon dan sebagainya.

Padahal ada beberapa manfaat dari perjalanan traveling, seperti traveling dengan menulis. Menulis dengan travelling ini dapat memaksimalkan waktu yang kita miliki. Perjalanan kita tidak hanya unutk bersenang-senang saja, melainkan juga bisa mengasilkan sebuah karya.

Siapa sangka? Jalan-jalan tapi juga menghasilkan karya, yaitu dengan tulisan. Tulisan tersebut bisa berupa ulasan yang ada di wisata tersebut ataupun yang lainnya. Namun menulis dengan travelling ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:

Perhatikan kenyamanan saat travelling

Ketika menulis hal yang dibutuhkan adalah kenyamanan. Kenyamanan menjadi hal pokok yang harus diperhatikak oleh seorang penulis. Hal ini dibutuhkan untuk mendukung dalam memunculkan ide maupun mengembangkan ide menjadi sebuah paragraf.

Jadi dalam menulis diprioritaskan adalah kenyamanan, agar saat menulis dapat memunculkan karya-karya yang berkualitas.

Perhatikan lokasi liburan

Lokasi liburan merupakan hal yang tidak cukup penting. Tapi hal ini merupakan aspek pendukung yang harus diperhitungkan secara matang. Misalnya saja memilih berlibur di kawasan terpencil yang eksotis di sebuah pulau. Tempat lokasi seperti itu krang mendukung, missal ketika ingin menulis tiba-tiba listrik mati dan tidak ada penerang yang membantu proses menulis. Seperti itulah kendala ketika lokasi tidak mendukung.

Perhatikan tujuan liburanmu

Ada beberapa orang yang melakukan travelling dengan embel-embel pekerjaan atau tugas kuliah. Hal tersebut jika digunakan untuk menulis maka tidak cocok, karena perjalanan yang dilakukan itu sudah memiliki kebutuhan dan kesibukan senidri. Dan itu tidak cocok untuk dijadikan bahan penulisan ketika travelling. Jadi ketika tujuan travellingmu sudah lumayan sibuk maka untuk menulis dengan travelling ini kurang cocok. Karena hal itu akan memecahkan konsentrasi dan kefokusan dalam tujuan tersebut.